Ekti Imanuel Hadiri Munas ADPSI dan ASDEPSI

Gemanusantara.com – Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Ekti Imanuel, bersama Sekretaris DPRD Kaltim, Norhayati Usman, menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) I Asosiasi DPRD Provinsi Seluruh Indonesia (ADPSI) dan Asosiasi Sekretaris DPRD Provinsi Seluruh Indonesia (ASDEPSI) yang digelar di Ruang Rapat Paripurna DPRD Provinsi Jawa Barat, Selasa (6/5/2025).

Munas ini dipimpin langsung oleh Ketua ADPSI periode 2019–2024, Khoirudin, yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD DKI Jakarta, serta didampingi oleh Ketua DPRD Jawa Barat, Buky Wibawa, sebagai tuan rumah. Acara dihadiri oleh para pimpinan dan sekretaris DPRD dari seluruh provinsi di Indonesia, termasuk Kalimantan Timur.

Dalam sesi pemaparan, Ketua Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda, menyampaikan materi tentang tata kelola pemerintahan daerah yang efektif dan akuntabel. Ia menekankan pentingnya sinergi antara DPRD dan eksekutif daerah dalam menciptakan pelayanan publik yang berkualitas serta memperkuat demokrasi lokal. “DPRD harus menjadi pengawal aspirasi rakyat, bukan hanya pelengkap kebijakan,” ujarnya.

Beberapa isu strategis yang turut dibahas dalam forum ini antara lain penguatan fungsi DPRD, optimalisasi pemanfaatan dana transfer daerah, perbaikan tata kelola BUMD dan BLUD, serta percepatan penyusunan regulasi penataan daerah. Rifqinizamy juga menyampaikan wacana revisi UU ASN yang mendorong peningkatan status Ketua dan Anggota DPRD sebagai pejabat negara.

Selain forum diskusi, agenda utama Munas meliputi pemilihan Ketua ADPSI dan ASDEPSI periode 2025–2029 serta penetapan kepengurusan baru. Serah terima jabatan dari kepengurusan sebelumnya dilakukan secara resmi sebagai bentuk regenerasi organisasi demi mendorong tata kelola kelembagaan DPRD yang lebih profesional.

Menanggapi hasil Munas, Ekti Imanuel menyampaikan harapannya agar kepengurusan baru mampu menjalankan amanah dengan optimal dan terus memperjuangkan hak-hak kelembagaan DPRD secara nasional. “Kami berharap ADPSI terus menjadi wadah yang kuat untuk memperjuangkan kepentingan DPRD, termasuk memperbaiki sistem kelembagaan dan peningkatan kapasitas anggotanya,” ujar Ekti.

Ia juga menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antar-DPRD provinsi sebagai kekuatan dalam menjaga keberlangsungan sistem pemerintahan daerah yang demokratis dan responsif terhadap kebutuhan rakyat. “Kita berharap hasil Munas ini tidak hanya seremonial, tapi menghasilkan langkah konkret untuk memperkuat posisi DPRD dalam sistem pemerintahan,” pungkasnya.