Sulasih Apresiasi Prestasi dan Nilai Spiritualitas MTQ ke-45 di Kutim
Gemanusantara.com – Gemerlap malam penutupan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-45 Tingkat Provinsi Kalimantan Timur di Alun-Alun Bukit Pelangi Sangatta menyisakan kebanggaan tersendiri bagi tuan rumah. Dalam suasana penuh haru dan kekhidmatan, Kabupaten Kutai Timur berhasil merebut gelar Juara Umum.
Penutupan MTQ yang dihadiri ribuan masyarakat ini turut disaksikan oleh Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji, Ketua LPTQ Kaltim Sri Wahyuni, Bupati dan Wakil Bupati Kutim, jajaran Forkopimda, serta anggota DPRD Kaltim, Sulasih. Prosesi penutupan berlangsung khidmat hingga puncaknya dimeriahkan penampilan Band Wali yang membawakan musik religi.
Sulasih, yang hadir mewakili DPRD Kaltim, menyampaikan apresiasi atas keberhasilan penyelenggaraan MTQ serta semangat religius yang dipancarkan dari kegiatan tersebut. Ia menekankan bahwa lebih dari sekadar kompetisi, MTQ adalah ruang pembinaan akhlak dan spiritual umat, terutama generasi muda.
“MTQ ini bukan hanya tentang siapa yang juara. Ini tentang bagaimana kita membangun kecintaan terhadap Al-Qur’an sebagai pedoman hidup,” ujar Sulasih. Ia berharap setiap daerah membawa pulang semangat membina generasi Qur’ani yang berakhlak mulia.
Adapun posisi juara kedua diraih oleh Kabupaten Kutai Kartanegara, disusul Samarinda, Bontang, dan daerah-daerah lain seperti Paser, Balikpapan, Berau, Penajam Paser Utara, Kutai Barat, serta Mahakam Ulu yang melengkapi daftar sepuluh besar terbaik.
Sulasih juga memberikan pujian kepada Pemerintah Kabupaten Kutai Timur yang dinilai berhasil menyelenggarakan MTQ dengan tertib, aman, dan sarat makna. Ia menyebut semangat religius yang dibangun dalam event ini dapat menjadi contoh baik bagi kabupaten/kota lainnya di Kaltim.
Dengan berakhirnya MTQ ke-45, diharapkan gema Al-Qur’an tidak berhenti di panggung-panggung perlombaan, tetapi terus mengalir dalam kehidupan sehari-hari umat Islam di Kalimantan Timur.
[ADV | DPRD KALTIM]
