Bupati PPU Mudyat Noor Salurkan Zakat Bersama Pemkab Melalui Baznas

Gemanusantara.com – Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Mudyat Noor, didampingi Wakil Bupati Abdul Waris Muin dan Sekretaris Daerah (Sekda) Tohar, secara resmi menyalurkan zakat melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) PPU. Prosesi pembayaran zakat ini berlangsung di Kantor Baznas PPU yang berlokasi di kawasan Masjid Agung Al-Ikhlas PPU, Selasa (18/03/2025).

Sebelum menyerahkan zakat, Mudyat Noor beserta jajaran Pemkab PPU mengadakan dialog dengan pengurus Baznas guna membahas program kerja dan optimalisasi penyaluran zakat di wilayah PPU. Pertemuan ini juga dihadiri sejumlah anggota DPRD Kabupaten PPU yang turut memberikan masukan terkait efektivitas pengelolaan dana zakat agar lebih transparan dan tepat sasaran.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Mudyat Noor mengungkapkan bahwa peran Baznas dalam menyalurkan zakat merupakan amanah besar yang harus dikelola dengan penuh tanggung jawab. “Tugas Baznas sangat berat, karena zakat yang dikumpulkan harus benar-benar disalurkan kepada mereka yang berhak sesuai dengan ketentuan yang ada,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa transparansi dalam pengelolaan dana zakat menjadi hal yang mutlak. Setiap dana yang masuk harus tercatat dengan baik dan dilaporkan secara terbuka kepada publik. Hal ini bertujuan untuk menjaga kepercayaan para muzakki (pemberi zakat), terutama dari kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang selama ini menjadi penyumbang terbesar di PPU.

“Untuk memastikan kredibilitas Baznas, laporan keuangan harus disampaikan secara berkala kepada masyarakat, khususnya kepada para penyumbang zakat. Sehingga mereka tahu ke mana dana yang mereka titipkan disalurkan dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat yang membutuhkan,” tambah Mudyat.

Sementara itu, Ketua Baznas PPU, dalam laporannya menyampaikan bahwa zakat yang dihimpun setiap tahunnya terus mengalami peningkatan. Selain dari ASN, pihaknya juga berupaya mendorong partisipasi masyarakat umum dan sektor swasta untuk ikut serta dalam gerakan zakat.

Dengan adanya sinergi antara Pemkab PPU dan Baznas, diharapkan dana zakat dapat menjadi instrumen strategis dalam mengentaskan kemiskinan dan membantu masyarakat yang membutuhkan.