Akses Air Bersih di Kecamatan Batu Ampar Masih Belum Merata

Gemanusantara.com – Akses air bersih di Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Kutai Timur juga masih menjadi masalah. Dari tujuh desa, hanya tiga desa yang sudah terlayani PDAM, yaitu Batu Timbau, Batu Timbau Ulu, dan Telaga.
“Tiga desa ini sudah pakai PDAM, tapi yang lainnya masih SPAMDes (Sistem Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Desa), ” ujar Camat Batu Ampar, Suriansyah.
Suriansyah menjelaskan bahwa desa-desa yang masih menggunakan SPAMdes memiliki kapasitas terbatas.
Beberapa desa, seperti Beno Harapan dan Mawai Indah, seharusnya sudah masuk rencana pembangunan PDAM, namun belum terealisasi.
“Dua desa ini seharusnya sudah ada air bersih dari PDAM, tapi sampai sekarang belum,” ujarnya.
Menurutnya, keterlambatan pembangunan air bersih juga terkait perencanaan pemerintah pusat.
“Sama seperti listrik, air bersih ini juga urusan pusat. Jadi ada yang tertunda karena kebijakan sebelumnya,” tambahnya.
Pemerintah daerah terus mendorong percepatan layanan air bersih. Namun, belum ada kepastian kapan semua desa akan terlayani PDAM.
“Kita menunggu efisiensi dan prioritas pembangunan, semoga segera terealisasi. Kita ingin semua desa di Batu Ampar bisa menikmati air bersih yang layak,”tutupnya. (Adv/ma).



