
Gemanusantara.com – Setelah rangkaian Malam Anugerah yang sarat apresiasi, peringatan Hari Ulang Tahun ke-26 Desa Batuah berlanjut dengan Malam Syukuran yang dipenuhi suasana religius dan penuh makna. Kegiatan ini menghadirkan penceramah nasional, Ustadz Dr. H. Amri Amir, S.Ag., yang menyampaikan tausiyah bertema “Kita Perkokoh Kepedulian Menuju Desa Batuah Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafur”.
Halaman kantor desa kembali dipadati warga dari berbagai kalangan. Mereka berkumpul bukan hanya untuk merayakan, tetapi juga merenungkan arah pembangunan desa ke depan dengan sentuhan spiritual dan nilai-nilai keislaman yang menyejukkan.
Dalam ceramahnya, Ustadz Amri Amir menekankan pentingnya membangun desa tidak hanya secara fisik, tetapi juga secara ruhani. Ia mengajak masyarakat untuk mempererat kepedulian sosial, menjaga harmoni, serta menjadikan nilai keimanan sebagai fondasi pembangunan yang berkelanjutan.
“Desa yang maju bukan hanya soal infrastruktur, tapi soal hati yang bersih, solidaritas yang kuat, dan keberkahan yang terus dijaga,” tuturnya di hadapan ratusan jamaah yang hadir dengan khidmat.
Ketua DPRD Kukar, Ir. H. Ahmad Yani, yang juga mengikuti kegiatan tersebut menyambut baik pesan-pesan spiritual yang disampaikan. Ia meyakini bahwa pembangunan desa akan semakin bermakna bila dibarengi dengan penguatan moral dan nilai keagamaan.
“Semangat membangun harus seimbang antara jasmani dan rohani. Apa yang disampaikan malam ini menjadi pengingat penting bagi kita semua,” ungkap Ahmad Yani usai kegiatan.
Malam Syukuran ini menjadi penutup yang sarat pesan dalam seluruh rangkaian HUT ke-26 Desa Batuah. Kebersamaan masyarakat, pemerintah desa, dan tokoh agama menandai harmoni sosial yang menjadi kekuatan utama Batuah dalam menatap masa depan.
[ADV | DPRD KUKAR]