Sujiati Dorong Pemerintah Selektif Salurkan Bantuan ke Nelayan Tambak PPU
Gemanusantara.com – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) diminta lebih selektif dalam menyalurkan bantuan kepada komunitas nelayan tambak. Permintaan tersebut disampaikan oleh Sekretaris Komisi II DPRD PPU, Sujiati, dalam Podcast Rumah Rakyat yang tayang baru-baru ini.
Dalam kesempatan itu, Sujiati menegaskan bahwa tidak semua kelompok nelayan harus terus menjadi penerima bantuan setiap tahun. Ia mendorong agar pemerintah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap penerima manfaat, guna memastikan bahwa bantuan benar-benar jatuh pada kelompok yang masih membutuhkan.
“Yang sudah mandiri seharusnya memberi ruang kepada kelompok baru. Ini soal keadilan dan efektivitas program,” ujar Sujiati, Senin (20/5/2025).
Ia mencontohkan beberapa kelompok petambak di PPU yang telah menunjukkan keberhasilan ekonomi, bahkan ada yang sudah mampu membeli kendaraan pribadi dari hasil usaha tambak. Menurutnya, capaian tersebut menjadi indikator bahwa intervensi negara bisa difokuskan ke kelompok lain yang masih dalam tahap awal pengembangan usaha.
“Kalau kita terus-menerus bantu yang sudah mapan, kita justru kehilangan tujuan dari program pemberdayaan,” tambahnya.
Sujiati juga mengingatkan agar prinsip keadilan sosial tetap dijaga dalam distribusi program pemerintah, termasuk dalam skema bantuan dan pendampingan usaha. Ia menyebut bahwa tanpa sistem rotasi yang adil, program pemberdayaan bisa menciptakan ketimpangan baru di wilayah pesisir.
Ia berharap pemerintah daerah mulai menerapkan strategi yang lebih inklusif dalam mendukung sektor perikanan tambak. “Dengan rotasi penerima manfaat yang jelas, pertumbuhan sektor ini bisa dinikmati secara merata, bukan hanya oleh segelintir kelompok,” tutup Sujiati.
[ADV | DPRD PPU]