Penajam Paser Utara

Pj Bupati PPU Hadiri Deklarasi Pemilu Damai dan Doa Bersama

Pj Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Zainal Arifin (Foto: Dokpim Setkab PPU)

Gemanusantara.com – Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Zainal Arifin, hadir dalam deklarasi Pemilihan Umum (Pemilu) damai dan doa bersama lintas agama yang diselenggarakan di Gedung BSCC Dome Balikpapan pada Selasa (24/09/2024). Kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Tahun 2024 di Kalimantan Timur (Kaltim).

Acara ini dihadiri oleh peserta kontestasi Pilkada dari berbagai kabupaten, kota, dan provinsi se-Kaltim, bertujuan untuk memperkuat komitmen bersama menjaga kondusivitas selama pelaksanaan Pilkada.

Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, dalam sambutannya, menyerukan kepada masyarakat dan organisasi terkait untuk menciptakan kondisi yang aman dan damai. “Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur mendukung penyelenggaraan Pilkada serentak 2024, kami akan memastikan seluruh perangkat daerah siap bersinergi dengan DPRD, Bawaslu, dan lembaga-lembaga lainnya untuk menjamin terselenggaranya Pilkada yang tertib dan lancar,” ujar Akmal Malik.

Akmal menambahkan, “Dengan semangat kebersamaan dan kesadaran pentingnya menjaga kedamaian, kita mampu menghadirkan masa depan yang lebih baik bagi Kalimantan Timur.”

Untuk menjamin keamanan, Polri, khususnya Kepolisian Daerah (Polda) Kaltim, telah memulai operasi kepolisian yang akan berlangsung dari 26 Agustus 2024 hingga Februari 2025. Kegiatan ini fokus pada pencegahan dan deteksi dini untuk memastikan keamanan, kelancaran, dan ketertiban selama setiap tahapan Pilkada serentak Kaltim Tahun 2024.

Acara ini juga diwarnai dengan penandatanganan kesepakatan bersama oleh semua pasangan calon (paslon) pemilu dari kabupaten, kota, dan provinsi, diikuti dengan pembacaan deklarasi pemilu damai yang dipimpin oleh Pj. Gubernur Kaltim.

Zainal Arifin, usai kegiatan, mengungkapkan harapannya untuk pelaksanaan Pemilu Kepala Daerah PPU Tahun 2024. “Semoga pemimpin terpilih nantinya benar-benar merupakan bagian dan aspirasi dari masyarakat,” ucapnya. Zainal juga berharap deklarasi damai ini akan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pemilu yang sejuk, damai, tanpa hoax, dan bebas dari politik identitas, “Mudah-mudahan terwujud agar kita bisa mendapatkan Pimpinan Daerah yang benar-benar menjadi bagian dari aspirasi masyarakat,” harap Zainal Arifin. (Rir/adv)

Related Articles

Back to top button