
Gemanusantara.com – Sekretaris Kabupaten Kutai Kartanegara, Dr. H. Sunggono, bertindak sebagai pembina upacara pada apel peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32 Tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara, Selasa (1/7/2025). Kegiatan yang berlangsung di Halaman Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) ini mengangkat tema “Dari Keluarga untuk Indonesia Maju” dan menjadi momen penting untuk menekankan peran strategis keluarga dalam pembangunan nasional.
Acara dihadiri Plt Kepala DP2KB H. Dafip Haryanto, Sekretaris Kecamatan Tenggarong Syukur Eko Budi Santoso, para kepala bidang DP2KB, seluruh staf menggunakan seragam daerah Kukar Miskat, serta para PPLKB. Tidak ketinggalan, kehadiran para pemenang Putra dan Putri Duta Genre Kaltim, Duta Genre Kabupaten Kukar, dan pemenang Duta Genre Berbakat menambah semarak acara di Tenggarong.
Dalam kesempatan tersebut, H. Sunggono membacakan pesan tertulis Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Republik Indonesia, Wihaji. Menteri menegaskan bahwa keluarga adalah fondasi utama pembangunan bangsa.
“Keluarga yang harmonis akan melahirkan generasi berkualitas, berakhlak mulia, dan mampu bersaing di kancah global. Oleh karena itu, pembangunan keluarga menjadi prioritas penting untuk mencapai Indonesia Emas 2045,” ujar Sunggono.
Menteri Wihaji menekankan bahwa pembangunan keluarga harus dilakukan melalui program, kegiatan, dan kebijakan yang pro-keluarga. Beberapa langkah konkret yang disarankan meliputi peningkatan kualitas pendidikan dan keterampilan, pengawasan terhadap dampak negatif teknologi digital, perbaikan kualitas kesehatan, serta peningkatan kesejahteraan ekonomi keluarga.
Lebih lanjut, Sunggono menambahkan bahwa peran pemerintah meski penting, tidak bisa berjalan sendiri. Diperlukan komitmen bersama serta kolaborasi berbagai pihak untuk mencapai keluarga yang kuat dan harmonis. “Kolaborasi dengan stakeholder dan peningkatan anggaran pro-keluarga menjadi langkah strategis yang harus dijalankan bersama,” jelasnya.
H. Sunggono juga menekankan perlunya inovasi dan integrasi program agar layanan pro-keluarga bisa menjangkau masyarakat yang paling membutuhkan. Ia mengajak seluruh pihak untuk memaksimalkan potensi program keluarga sebagai pondasi pembangunan bangsa ke depan.
Melalui momentum Harganas ke-32 tahun 2025, Pemkab Kukar berharap setiap langkah pemberdayaan keluarga dapat mendukung tercapainya Indonesia Emas 2045. “Membangun bangsa dimulai dari keluarga yang hari ini kita dampingi dan perkuat,” pungkas Sunggono.
[ADV | DISKOMINFO KUKAR]