Gemanusantara.com – Kecamatan Batu Ampar menunjukkan perkembangan signifikan di sektor pendidikan, namun akses internet di beberapa desa masih menjadi tantangan.
Camat Batu Ampar, Suriansyah, menjelaskan bahwa desa Batu Timbau dan Batu Timbau Ulu Telaga sudah memiliki tower internet sehingga warganya dapat menikmati akses telekomunikasi yang memadai.
Namun, desa lain masih mengalami keterbatasan. Desa Mawai Indah hanya memiliki tower telepon, sementara Desa Himba Lestari belum tersentuh jaringan internet sama sekali.
Meski Desa Benua Harapan dan Mugi Rahayu telah dibangun tower, masyarakat di kedua desa tersebut belum bisa memanfaatkan layanan internet.
“Padahal kedua desa itu sudah termasuk dalam proyek Bakti (Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi) tempo hari,” kata Suriansyah.
Di sisi lain, fasilitas pendidikan di Batu Ampar mengalami kemajuan pesat.
Camat Suriansyah menyampaikan apresiasi atas perhatian Bupati Kutai Timur serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan terhadap sektor pendidikan.
“Fasilitas sekolah dalam beberapa tahun terakhir luar biasa bagus. Kita bersyukur atas perhatian luar biasa dari Bupati dan Dinas Pendidikan,” ujarnya.
Perbedaan perkembangan antara pendidikan dan akses internet ini menyoroti perlunya upaya pemerintah untuk memastikan pemerataan layanan teknologi informasi, sehingga seluruh warga Kecamatan Batu Ampar dapat menikmati kemajuan di bidang pendidikan sekaligus konektivitas digital. (Adv/ma)
-
-
-
-
