KALTIM

Kaltim Bangun Pusat Sport Science, Targetkan Cetak Atlet Berdaya Saing Internasional

Gemanusantara.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menegaskan komitmennya untuk membawa dunia olahraga ke era baru dengan membangun pusat sport science pertama di daerah tersebut. Langkah ini menjadi bagian dari strategi transformasi pembinaan atlet menuju sistem berbasis sains dan teknologi.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, Agus Hari Kesuma, menjelaskan bahwa pembangunan ini ditargetkan rampung pada 2027 dan akan mengintegrasikan metode ilmiah dalam analisis performa atlet. Ia menambahkan bahwa ini merupakan koreksi strategis atas pola pembinaan lama yang dianggap kurang efektif dalam merespons kebutuhan zaman.

“Bukan cuma soal infrastruktur, ini tentang perubahan cara pikir dalam membina atlet. Dengan sport science, kita bisa ukur kekuatan, kekurangan, dan potensi atlet secara objektif,” kata Agus. Ia menegaskan bahwa pencak silat akan menjadi salah satu cabang pertama yang akan merasakan manfaat teknologi ini.

Fasilitas sport science nantinya akan dilengkapi dengan sistem pemantauan biometrik, pemulihan fisik berbasis data, dan laboratorium olahraga. Hal ini diharapkan bisa memangkas kesenjangan antara latihan dan performa di lapangan, yang selama ini kerap menjadi titik lemah dalam pencapaian medali.

Dispora Kaltim juga akan melakukan pelatihan adaptif kepada pelatih dan pengurus cabang olahraga agar mampu memanfaatkan pendekatan ilmiah dalam keseharian mereka. Agus menegaskan bahwa keberhasilan transformasi ini tergantung pada kesiapan sumber daya manusia, bukan hanya teknologi.

“Ini bukan proyek menara gading. Justru kami ingin sport science dimanfaatkan maksimal oleh semua pihak yang terlibat di dunia olahraga Kaltim. Kita butuh pelatih dan cabor yang terbuka dengan inovasi,” ucapnya.

Ke depan, Dispora berencana menyelaraskan seluruh roadmap pembinaan dengan pusat sport science ini. Evaluasi menyeluruh atas sistem lama pun tengah dilakukan menyusul performa menurun pada PON 2024. Diharapkan, inovasi ini mampu melahirkan atlet-atlet unggulan yang tak hanya mengharumkan nama Kaltim di pentas nasional, tetapi juga dunia.
[ADV | DISPORA KALTIM]

Related Articles

Back to top button