Inisiatif Baru Kukar, Pelajari Model Pertanian Jepang untuk Kesejahteraan Petani Lokal

Gemanusantara.com – Ketua DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara, Junaidi, menyampaikan pentingnya belajar dari Jepang untuk meningkatkan kesejahteraan petani di wilayah Kukar. Pada Senin (11/12/2024), Junaidi menyarankan agar pemerintah daerah melakukan studi banding atau mendatangkan ahli dari Jepang untuk memahami cara mereka mengelola sektor pertanian. “Banyak cara yang bisa kita lakukan, tidak harus kita yang ke Jepang. Kita bisa mendatangkan ahli dari Jepang ke sini untuk memberikan wawasan bagaimana mereka mengelola pertanian dengan baik,” ujarnya.

Politikus dari PDI Perjuangan itu menekankan bahwa Jepang, meskipun merupakan negara kecil, telah berhasil membuat petaninya sejahtera melalui dukungan stabilitas harga dan penghargaan terhadap petani. Junaidi percaya bahwa model pertanian Jepang bisa menjadi contoh yang baik untuk diterapkan di Kutai Kartanegara.

Lebih lanjut, Junaidi menyoroti perbedaan signifikan dalam stabilitas harga hasil pertanian antara Jepang dan Kukar. Di Jepang, pemerintah berperan aktif dalam menjaga stabilitas harga, sedangkan di Kukar, petani sering kali mengalami kerugian besar ketika harga komoditas pertanian, seperti cabai, jatuh drastis. “Kita perlu mempelajari bagaimana Jepang mengelola kestabilan harga agar bisa diterapkan di sini,” katanya.

Junaidi mengajak Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar untuk berdiskusi dalam merancang peraturan daerah yang akan memperkuat ketahanan pangan dan menjaga stabilitas harga bagi petani. “Ke depannya, kita akan berdiskusi dengan teman-teman di Dinas untuk merancang peraturan daerah yang dapat memperkuat ketahanan pangan serta menjaga stabilitas harga bagi petani kita,” sambungnya.

Selain itu, ia juga menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus mendorong program-program yang mendukung pengembangan sektor pertanian. “Dengan pola kebijakan yang tepat, kami berharap sektor pertanian di Kukar bisa tumbuh sejahtera bagi petani dan masyarakat,” pungkasnya.