KALTIM

Hasanuddin Mas’ud Resmi Pimpin KKMSB Kaltim, Dorong Pembangunan Daerah

Gemanusantara.com – Ketua DPRD Kalimantan Timur, Hasanuddin Mas’ud, resmi dikukuhkan sebagai Ketua Pengurus Wilayah Kerukunan Keluarga Mandar Sulawesi Barat (KKMSB) Kaltim periode 2025–2030. Pengukuhan tersebut berlangsung dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) yang dihadiri oleh ratusan keluarga besar Mandar yang berdomisili di Kalimantan Timur, digelar di Hotel Grand Verona, Samarinda.

Dalam sambutannya, Hasanuddin Mas’ud—yang akrab disapa Hamas—menyampaikan apresiasi atas suksesnya pelaksanaan Muswil KKMSB Kaltim. Ia menilai kegiatan tersebut bukan hanya agenda organisasi formal, tetapi juga momen penting untuk mempererat silaturahmi dan mengevaluasi perjalanan organisasi dalam memperkuat identitas kedaerahan di perantauan.

“Muswil ini bukan sekadar pemilihan ketua, tetapi juga ajang memperkuat kembali nilai-nilai kultural kita. Organisasi ini harus menjadi ruang aktualisasi nilai-nilai Sipamandaran,” ujar Hamas saat memberikan sambutan di hadapan para peserta Muswil.

Sebagai nahkoda baru KKMSB Kaltim, Hamas mendorong pengurus untuk segera menyusun program kerja yang strategis dan berorientasi pada kebermanfaatan. Ia menekankan bahwa sebagai organisasi berbasis kekeluargaan, KKMSB wajib mengambil peran aktif dalam mendukung pembangunan Kalimantan Timur, termasuk dalam konteks sosial, ekonomi, hingga pelestarian budaya.

Hamas menyampaikan tiga agenda prioritas yang akan diusung KKMSB di bawah kepemimpinannya. Pertama, menjaga jati diri dan menghidupkan kembali budaya Mandar yang mulai memudar akibat perkembangan zaman. Ia menilai revitalisasi budaya Sipamandaran sangat penting untuk diwariskan kepada generasi muda.

Kedua, meningkatkan kesejahteraan orang Mandar di tanah rantau, tidak hanya dari sisi ekonomi dan kesehatan, tetapi juga dari aspek pembentukan karakter generasi penerus yang menjunjung tinggi nilai-nilai budaya. “Kita harus pastikan generasi muda Mandar di Kaltim tumbuh dengan identitas yang kuat,” tegasnya.

Ketiga, Hamas ingin memastikan bahwa KKMSB dapat memainkan peran aktif tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga di panggung nasional hingga internasional. Menurutnya, orang Mandar memiliki potensi besar yang belum sepenuhnya tergarap dalam mendukung pembangunan daerah.

[ADV | DPRD KALTIM]

Related Articles

Back to top button