SAMARINDA

DPRD Samarinda Dorong Pemkot Benahi Fasilitas Ramah Disabilitas di Taman Kota

Gemanusantara.com – Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Mohammad Novan Syahronny Pasie, menyampaikan kekhawatiran terhadap minimnya sarana dan prasarana bagi anak-anak penyandang disabilitas di ruang terbuka hijau (RTH). Ia menilai, kondisi ini menjadi salah satu hambatan dalam menjadikan Samarinda sebagai Kota Layak Anak (KLA) yang inklusif dan ramah terhadap semua kalangan.

Novan menegaskan bahwa sejumlah taman kota belum dilengkapi dengan fasilitas khusus bagi anak berkebutuhan khusus. Padahal, aspek tersebut menjadi bagian penting dari lima klaster penilaian dalam program KLA yang digaungkan pemerintah pusat.

“Kalau kita ingin Samarinda diakui sebagai Kota Layak Anak, maka keberadaan fasilitas untuk anak disabilitas tidak boleh diabaikan. Saat ini masih minim sekali,” ujar Novan saat ditemui di kantor DPRD Samarinda.

Menurutnya, pemerintah kota perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap keberadaan taman bermain dan fasilitas umum, baik yang berada di pusat kota maupun di wilayah pinggiran. Ia menekankan pentingnya pemerataan akses yang ramah disabilitas sebagai wujud kepedulian terhadap hak anak.

“Kita bicara soal inklusivitas. Tidak cukup hanya menyediakan taman bermain biasa. Anak-anak berkebutuhan khusus juga berhak menikmati ruang publik secara aman dan nyaman,” lanjutnya.

Novan juga mendorong Pemkot untuk melibatkan komunitas penyandang disabilitas dan pemerhati anak dalam perencanaan pembangunan fasilitas publik, agar kebutuhan riil di lapangan benar-benar terpenuhi.

“Jangan sampai hanya berorientasi pada proyek, tapi tidak menjawab kebutuhan. KLA itu bukan label, tapi komitmen nyata terhadap masa depan anak,” tegasnya.

Dengan adanya evaluasi dan perbaikan fasilitas RTH yang lebih inklusif, Novan berharap Samarinda mampu menjadi kota yang benar-benar ramah anak, tidak hanya dalam dokumen, tetapi juga dalam implementasi di lapangan.

[ADV | DPRD SAMARINDA]

Related Articles

Back to top button