Dispora Kaltim Buka Piala Soeratin U-13 dan U-15, Dorong Pembinaan Sistematis Menuju PON 2028

Gemanusantara.com – Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO) Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur, Rasman Rading, secara resmi membuka turnamen Piala Soeratin U-13 dan U-15 di Stadion Gelora Kadrie Oening, Jalan Wahid Hasyim, Samarinda, Senin pagi (9/6/2025). Turnamen ini menjadi bagian penting dari strategi pembinaan usia dini yang digencarkan Dispora Kaltim.
Sebanyak 10 tim dari kategori U-13 dan 12 tim U-15 ambil bagian dalam turnamen ini, seluruhnya berasal dari klub dan Sekolah Sepak Bola (SSB) di Kota Samarinda. Ajang ini tak hanya menjadi kompetisi semata, tetapi juga bagian dari proses seleksi atlet yang akan mewakili Samarinda dalam kejuaraan tingkat provinsi pada Juli mendatang.
Rasman dalam sambutannya menegaskan bahwa pelaksanaan Piala Soeratin merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2019 tentang percepatan pembangunan sepak bola nasional. “Ini bukan sekadar pertandingan, tetapi bagian dari roadmap pembinaan yang kita lakukan sesuai arahan nasional,” ujar Rasman.
Dispora Kaltim turut memberikan dukungan anggaran untuk kategori U-15, sementara pelaksanaan U-13 diselenggarakan secara mandiri oleh masing-masing Askot atau Askab. Rasman menilai pembagian ini membuka ruang objektivitas dalam proses seleksi, sekaligus memberi otonomi daerah dalam membina atlet sejak dini.
“Dengan skema ini, kualitas pemain benar-benar muncul dari proses yang murni dan terukur. Ini penting sebagai dasar pembinaan jangka panjang,” ucapnya.
Turnamen ini juga dikaitkan dengan target jangka panjang Kaltim untuk ajang besar seperti Popda dan PON 2028. Rasman menyebut bahwa para pemain U-15 hari ini adalah calon atlet emas lima tahun ke depan, sehingga pembinaan mereka harus dilakukan secara sistematis dan terpadu.
“Kita ingin ketika PON 2028 berlangsung, pemain dari Samarinda dan Kaltim sudah siap bukan hanya bertanding, tapi juga berprestasi,” tambahnya.
Sebagai penutup, Rasman mengapresiasi kolaborasi antara Pemerintah Kota Samarinda dan Askot PSSI yang telah memastikan terselenggaranya turnamen hingga 2 Juli mendatang. Ia berharap kompetisi ini berlangsung lancar dan menjadi tonggak awal munculnya talenta-talenta baru di dunia sepak bola Kaltim.
[ADV | DISPORA KALTIM]