Bupati PPU Jadi Tamu Spesial di Podcast Nasional Teras Negeri

Gemanusantara.com – Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Mudyat Noor, mendapat kehormatan sebagai tamu spesial dalam program podcast nasional Teras Negeri yang diproduksi oleh media ternama tanah air, Tempo. Kehadiran orang nomor satu di PPU itu menjadi sorotan dalam sesi bincang inspiratif seputar pembangunan daerah penyangga Ibu Kota Negara Nusantara (IKN).
Rekaman podcast yang berlangsung di studio Tempo disambut langsung oleh Direktur Tempo, Ade Liesnasari, bersama jajaran redaksi. Dialog tersebut dipandu oleh host Rini Kustiani yang membedah lebih dalam visi, misi, serta tantangan kepemimpinan Bupati Mudyat dalam memajukan daerah di tengah transformasi nasional yang sedang berlangsung.
Dalam suasana yang akrab namun sarat makna, Bupati Mudyat memaparkan arah pembangunan Kabupaten PPU untuk periode 2025–2029 yang bertumpu pada visi besar, “Berkolaborasi Membangun Penajam Paser Utara yang Unggul, Berkeadilan, Sejahtera, dan Berdaya Saing sebagai Gerbang Ibu Kota Nusantara.” Visi tersebut menurutnya, bukan sekadar slogan, melainkan peta jalan untuk mewujudkan transformasi menyeluruh di wilayah PPU.
“Dengan posisi kami yang strategis sebagai pintu masuk IKN, kolaborasi lintas sektor menjadi kunci agar pembangunan berjalan inklusif dan adil. Kami ingin PPU menjadi daerah yang tak hanya mendukung IKN, tapi juga tumbuh bersamanya,” ungkap Mudyat dalam sesi wawancara.
Topik diskusi juga menyentuh soal keterlibatan masyarakat dalam proses pembangunan, penguatan SDM lokal, serta perlunya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah agar dampak pembangunan IKN benar-benar dirasakan hingga ke tingkat akar rumput.
Pihak Tempo menyambut positif kehadiran Bupati PPU dalam program Teras Negeri, mengingat peran strategis Penajam Paser Utara dalam konteks pembangunan nasional ke depan. “Kami melihat pentingnya menghadirkan perspektif kepala daerah seperti Pak Mudyat, terutama di momen penting menjelang perpindahan pusat pemerintahan,” ujar Rini Kustiani.
Melalui podcast ini, Bupati PPU berharap publik semakin memahami dinamika pembangunan daerah penyangga IKN dan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam menciptakan daerah yang maju, inklusif, dan berkelanjutan.
[ADV | DISKOMINFO PPU]