Pembangunan Jalan dan Jembatan ATJ Disorot, DPRD Kaltim Pastikan Pemprov Komit Bangun Kubar-Mahulu

Gemanusantara.com – Kondisi jalan berlumpur dan terhentinya pembangunan Jembatan Aji Tulur Jejangkat (ATJ) yang menghubungkan Kutai Barat (Kubar) dan Mahakam Ulu (Mahulu) menjadi sorotan publik karena berdampak langsung pada mobilitas warga dan stagnasi ekonomi daerah. Menyikapi hal ini, Anggota Komisi I DPRD Kalimantan Timur, Abdul Rahman Agus, memastikan bahwa Pemerintah Provinsi Kaltim berkomitmen mempercepat pembangunan infrastruktur di kawasan tersebut.

Pernyataan tersebut disampaikannya usai kunjungan kerja rombongan Pemprov Kaltim ke wilayah Kubar dan Mahulu yang dipimpin langsung oleh Gubernur Rudy Mas’ud. Menurut Agus, kunjungan tersebut menandai keseriusan pemerintah untuk menjadikan pembangunan di kawasan pedalaman sebagai prioritas strategis. “Beliau (gubernur) komitmen ingin membangun jalan Kubar-Mahulu,” ungkap Agus, Rabu (30/4/2025).

Sebagai wakil rakyat dari daerah pemilihan Kubar dan Mahulu, Agus menyatakan akan terus mengawal agar pembangunan jalan dan jembatan ini tidak hanya menjadi janji, tapi terealisasi dalam waktu dekat. Ia menegaskan bahwa DPRD telah menyampaikan aspirasi masyarakat secara langsung kepada gubernur dan telah mendapatkan respon positif. “Dalam setahun ini kita terus mendorong beliau. Insyallah, tahun ini komitmen itu mulai dijalankan,” tegasnya.

Agus juga menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur bukan hanya dari sisi konektivitas, tapi juga sebagai penopang aktivitas ekonomi, sosial, dan akses terhadap layanan dasar masyarakat. Ia menyebut, jalan di Kubar-Mahulu adalah nadi kehidupan yang selama ini sangat tergantung pada kondisi geografis yang ekstrem. “Jalan ini bukan sekadar penghubung, tapi penentu kualitas hidup masyarakat di sana,” ujarnya.

Sementara itu, pembangunan Jembatan ATJ yang sempat mandek karena berbagai kendala teknis dan administratif turut menjadi perhatian. Agus mengungkapkan bahwa dalam pertemuan bersama Pemerintah Kabupaten Kutai Barat, Bupati terpilih Edwin Djau menjanjikan kelanjutan proyek tersebut. “Kemarin sudah dibahas dalam rapat dengan Pak Bupati Edwin. Insyallah, tahun ini mulai dibangun kembali,” sebutnya.

Ia juga mengajak seluruh pihak, baik pemerintah daerah, legislatif, maupun masyarakat, untuk bersama-sama mengawal proses pembangunan agar berjalan sesuai rencana dan membawa manfaat nyata bagi warga. “Tugas kita di DPRD mendorong dan mengawasi. Tapi keberhasilan pembangunan butudukungan semua elemen,” pungkasnya.

[ADV | DPRD KALTIM]
Exit mobile version