Gemanusantara.com – Dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi desa dan pemberdayaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD), telah meluncurkan Expo BUMDes dan Anugerah Desa Membangun 2024. Acara yang bertujuan sebagai upaya promosi produk unggulan BUMDes dan memperluas jaringan pemasaran ini berlangsung di Atrium Bigmall Samarinda, dimulai pada Jumat (11/10/2024).
Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni, dalam pembukaannya, menekankan pentingnya Expo BUMDes sebagai platform untuk mengenalkan dan memasarkan produk-produk lokal. “Tujuannya adalah memperluas jaringan pemasaran, meningkatkan pendapatan desa, dan secara keseluruhan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa,” ujar Sri Wahyuni.
Sri menambahkan bahwa keberadaan BUMDes sangat vital dalam mendorong perekonomian desa. “Dengan BUMDes, kita dapat menciptakan lapangan kerja dan mendorong kemandirian ekonomi di tingkat desa,” kata Sri Wahyuni, seraya menekankan harapan agar Expo ini dapat menjadi motor penggerak ekonomi desa.
Menurut Sri Wahyuni, expo ini tidak hanya sebagai wadah promosi tetapi juga sebagai langkah konkret dalam mendorong kemitraan strategis dengan berbagai pihak, termasuk perbankan dan investor, yang bisa membantu pengembangan lebih lanjut produk-produk desa.
Kepala DPMPD Kaltim, Puguh Harjanto, menambahkan bahwa kegiatan ini dihadiri oleh 50 BUMDes terbaik dari seluruh provinsi, yang menampilkan berbagai program dan inovasi mereka. “Ini adalah kesempatan emas bagi BUMDes untuk berbagi pengalaman dan menjalin kemitraan,” kata Puguh Harjanto.
Expo BUMDes dan Anugerah Desa Membangun 2024 berlangsung hingga 13 Oktober 2024. Pada penutupan acara, akan diberikan penghargaan Anugerah Desa Membangun kepada desa-desa dan BUMDes yang telah menunjukkan prestasi dan kontribusi nyata dalam pembangunan desa.
Sri Wahyuni menutup dengan harapan tinggi, “Melalui kegiatan ini, kami berharap produk-produk dari BUMDes semakin dikenal luas, sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat desa.” (Rir)