
Gemanusantara.com – Kalimantan Timur menyambut Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Kurash 2025 dengan ambisi besar sebagai tuan rumah. Bertempat di GOR Kadrie Oening, Samarinda, event ini diikuti oleh 185 atlet dari 24 provinsi dan mempertandingkan total 34 kelas.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, Agus Hari Kesuma (AHK), menyampaikan tekad kuat agar Kaltim bisa tampil dominan dan bahkan merebut gelar juara umum dalam Kejurnas edisi tahun ini.
“Kami bukan hanya menjadi tuan rumah secara fasilitas, tapi juga ingin jadi tuan rumah dalam raihan prestasi,” kata AHK.
Menurut AHK, Kejurnas ini bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan bagian dari proses regenerasi dan seleksi atlet menuju panggung yang lebih besar seperti SEA Games dan Asian Games. Ia menilai performa atlet kurash Kaltim menunjukkan tren positif dalam beberapa tahun terakhir.
Capaian Kaltim meningkat signifikan dari PON Papua yang hanya menghasilkan tiga perunggu, menjadi satu emas dan dua perak saat PON Aceh-Sumatera Utara lalu. AHK menilai itu sebagai bukti bahwa pembinaan yang dijalankan sudah berada di jalur yang tepat.
Dalam Kejurnas tahun ini, AHK secara tegas menargetkan minimal lima medali emas. Ia menyebut target ini bukan sekadar motivasi kosong, melainkan berdasarkan data dan analisis kekuatan lawan serta kesiapan atlet sendiri.
“Dengan pola latihan yang kita jalankan dan semangat luar biasa dari anak-anak, saya yakin lima emas bisa kita raih. Ini bukan mimpi, tapi target realistis,” tegasnya.
Lebih jauh, Dispora Kaltim menekankan pentingnya keberlanjutan pembinaan setelah Kejurnas berakhir. Event ini diharapkan tidak hanya menghasilkan medali, tetapi juga membuka jalan bagi atlet muda untuk mengukir prestasi di level internasional.
[ADV | DISPORA KALTIM]