Nataru Dekat, Pemkot Samarinda Antisipasi Tekanan Keamanan dan Harga Pangan

Wakil Wali Kota Samarinda, Saefuddin Zuhri. (Gemanusantara.com)

Gemanusantara.com– Pemerintah Kota Samarinda meningkatkan kesiapsiagaan menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) guna mengantisipasi lonjakan aktivitas masyarakat yang berpotensi memicu gangguan keamanan serta kenaikan harga kebutuhan pokok.

Wakil Wali Kota Samarinda, Saefuddin Zuhri, mengatakan koordinasi lintas organisasi perangkat daerah (OPD) terus diperkuat untuk memastikan seluruh langkah pengamanan dan pengendalian berjalan selaras.

“Persiapan-persiapan kemarin kita lanjutkan di OPD seluruh Kota Samarinda, terutama untuk memperkuat pengamanan di daerah-daerah tertentu,” ujar Saefuddin.

Selain aspek keamanan, pemerintah juga menaruh perhatian pada stabilitas harga pangan. Menurut Saefuddin, sejumlah komoditas seperti cabai dan bawang merah masih menjadi fokus pemantauan karena pergerakannya cukup sensitif menjelang akhir tahun.

“Kalau harga tidak melambung tinggi, kita tidak lakukan operasi pasar. Tapi kalau naik terus dalam jangka waktu sekitar satu minggu, operasi pasar bisa dilaksanakan,” katanya.

Ia menambahkan, opsi pasar murah juga tengah disiapkan sebagai langkah antisipasi untuk menjaga daya beli masyarakat. Salah satu skema yang dipertimbangkan adalah pelaksanaan pasar murah di kawasan car free day agar lebih mudah dijangkau warga.

“Ini masih kami susun, nanti kita lihat lokasi yang paling efektif untuk membantu masyarakat,” ucapnya.

Pemkot Samarinda berharap dengan langkah-langkah tersebut, situasi Nataru dapat berlangsung aman dan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi tanpa tekanan harga yang berlebihan. (Nit)

Exit mobile version