Komisi IV DPRD Samarinda Soroti Beban Awal Tahun Ajaran Sekolah

Gemanusantara.com – Memasuki tahun ajaran baru, beban ekonomi keluarga di Samarinda kian terasa berat. Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Mohammad Novan Syahronny Pasie, menyampaikan keprihatinannya atas situasi tersebut dan mendorong adanya intervensi konkret dari pemerintah kota untuk meringankan beban masyarakat, khususnya terkait kewajiban pembelian seragam sekolah.

Novan menyoroti faktor-faktor yang memperparah tekanan ekonomi keluarga, mulai dari kenaikan harga kebutuhan pokok, inflasi yang belum terkendali, hingga kebijakan sekolah yang mewajibkan pembelian seragam baru di awal tahun ajaran.

“Tidak semua orang tua murid dalam kondisi ekonomi yang stabil. Apalagi tahun ini banyak harga barang melambung. Ini berdampak langsung terhadap kesiapan anak-anak dalam memulai sekolah,” ujarnya.

Menurutnya, pemerintah tidak bisa tinggal diam ketika sistem pendidikan justru menjadi momok baru bagi masyarakat yang sedang berjuang secara ekonomi. Ia mengajak Pemkot Samarinda untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan seragam sekolah.

Novan mengusulkan agar ada skema subsidi dari pemerintah untuk seragam sekolah, khususnya bagi siswa dari keluarga kurang mampu. Ia menyebut, bantuan ini penting untuk memastikan setiap anak bisa sekolah dengan layak tanpa membebani keuangan keluarganya secara berlebihan.

“Jangan sampai semangat anak-anak untuk belajar justru padam hanya karena persoalan seragam. Pemerintah harus hadir sebagai penengah, bukan hanya pengawas,” katanya.

Selain subsidi, Novan juga meminta adanya kebijakan fleksibilitas dalam pelaksanaan aturan berpakaian di sekolah selama masa pemulihan ekonomi ini.

[ADV | DPRD SAMARINDA]
Exit mobile version